Minggu, 29 September 2019

# fotografi # Habit

MEMANFAATKAN KAMERA SMARTPHONE UNTUK MENGHASILKAN GAMBAR YANG BAGUS

Dulu saat saya masih duduk dibangku sekolah menengah, sering mengunjungi studio foto. Untuk apa? Ya untuk berfoto. Bersama teman untuk membuat sebuah kenangan. Biasanya dengan teman sepermainan atau teman satu kelas.
Hasilnya? Tentu saja bagus. Pencahayaannya, komposisi, semuanya nyaris sempurna karena dilakukan oleh fotografer profesional.
Berkembangnya teknologi digital membuat banyak studio foto yang mulai gulung tikar. Ditambah kecanggihan yang dimiliki kamera bahkan saat ini tersedia berbagai macam jenis aplikasi untuk membuat sebuah foto terlihat artistic. Hanya sedikit saja pelaku usaha tersebut yang masih bertahan dan masih menggunakan jasanya. Dan yang masih bertahan itu adalah mereka yang ikut berkembang dan berinovasi. seperti membuat paket foto pernikahan, bekerjasama dengan wedding organizer dan lain sebagainya.
Selain teknologi juga disebabkan menurunnya peminat konsumen. Mereka beralih menggunakan kamera digital atau seperti saat ini banyak terjadi yaitu menggunakan kamera dari ponsel pintar. tak heran, jenis ponsel dengan kelebihan pada kamera banyak diburu.
Selfie, wefie sudah menjadi lifestyle. Setiap berkumpul dengan teman harus foto dulu. berkunjung ke tempat unik foto dulu. meski kalau untuk saya pribadi itu style jadul karena saya sudah melakukannya sebelum blackberry lahir apalagi ponsel pintar. masih di era kamera analog dan puncak kejayaan nokia (nyombong dikit hahahah).
Semuanya berlomba-lomba mendapatkan hasil foto yang istimewa. Namun, secanggih apapun ponsel yang kita miliki, sebanyak apapun aplikasi editing yang kita gunakan. Kemampuan mengambil gambar tetap yang utama.
Kamera profesional ditambah keahlian pemakainya tentu akan menghasilkan gambar yang menakjubkan. Tentu saja semua itu membutuhkan modal besar. yang murah dan mudah tentu memanfaatkan kamera handphone.
Dibawah ini ada beberapa hal yang harus kita pahami agar bisa menghasilkan foto setara dengan kamera profesional tapi hanya menggunakan aplikasi kamera di smartphone.
Kenali kameramu
Setiap smartphone memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dan pasti terdapat perbedaan meski memiliki fungsi sama.
Mengapa hal ini penting?
Karena untuk membuat foto yang bagus, kita harus merubah pengaturan kamera menjadi mode profesional yaitu yang memiliki pengaturan seperti kamera profesional.
Merawat lensa kamera
Lensa kamera itu seperti mata. yang tidak bisa diabaikan kondisinya. Hal yang paling mudah adalah dengan merawatnya. Seperti membersihkan dari debu atau kotoran lain yang akan berpengaruh pada saat proses pengambilan gambar.



Pahami teori fotografi
Bagian ini gampang-gampang susah untuk dilakukan. Bahkan untuk memahaminya saja diperlukan sebuah pendidikan atau kursus tertentu yang harganya lumayan mahal. Meski hanya kelas amatiran memahami materi fotografi tetap diperlukan.
Sebenarnya ada banyak sekali teori fotografi. Namun yang paling dasar untuk diketahui dan mudah dipelajari secara otodidak adalah point of interest (POI) dan pencahayaan.

Dalam mengambil foto kita harus tahu objek utama yang ingin ditonjolkan. Sehingga ketika ada banyak sekali objek, penikmat foto langsung bisa mengetahui fokus utama foto tersebut. inilah yang sering disebut dengan POI.

POI ini pun memiliki banyak jenis. Seperti Rule of Third, Depth Of Field (DOF), Negative space dan lain sebagainya.
Pencahayaan tentu saja sangat penting. Agar foto kita terlihat dengan jelas. Tentu saja menggunakan cahaya alami akan menghasilkan gambar yang lebih bagus. Meski menggunakan sumber cahaya lain pun bisa. Yang paling saya ingat dari konsep pencahayaan ini adalah golden moment. Waktu paling tepat untuk mengambil gambar dengan memanfaatkan cahaya matahari yaitu, antara pukul 6-9 pagi dan 4-5 sore.
Kemudian kita juga harus bisa menentukan sudut pandang saat akan pengambilan gambar. Seperti saat mengambil gambar buku, yang paling sering digunakan adalah metode flat lay. Yaitu mengambil gambar persis diatas objek dengan posisi kamera tegak lurus



Gunakan property secukupnya
Properti atau elemen lain lain yang digunakan untuk menguatkan objek utama. Hal ini tergantung dengan konsep foto yang akan kita gunakan. Tapi minimal kita bisa menyiapkan beberapa komponen dasar seperti alas foto dan background.
Alas foto digunakan untuk meletakkan objek foto baik yang utama maupun pendukung. Gunakan alas foto yang tidak memiliki tekstur rumit seperti kain polos, beludru dan sebainya.
Latar belakang foto juga harus diperhatikan. Karena memiliki peran penting dalam menampilkan keindahan objek. Background bisa memanfaatkan bentang alam dan lingkungan sekitar atau menggunakan alas foto yang dipasang vertical.

Penambahan tanaman dapat digunakan untuk membuat objek foto lebih hidup dan alami.



Melakukan proses editing
Foto yang bagus adalah yang utama. Dan tanamkan hal tersebut sekuat mungkin dalam pikiran kita. Karena proses penyuntingan dilakukan hanya untuk mempertegas foto.
Ada banyak aplikasi editing yang bisa kita gunakan seperti Snapseed, Canva,Picarts. Semuanya tergantung dengan selera dan kenyamanan masing-masing.

Nah, itu tadi beberapa hal bisa kita lakukan dengan memanfaatkan smartphone untuk menghasilkan gambar yang bagus. Terus berlatih untuk meningkatkan kemampuan.


Referensi
Materi dan foto diperoleh dari :
Kelas fotografi yang diselenggarakan oleh Writing Challenges (WRC)

Materi fotografi yang diselenggarakan oleh Klub Suka Buku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Follow Us @soratemplates