Fantasi,
imajinasi, khayalan dan ada banyak lagi kata serupa lainnya.
Tampilan
Tahun
2014 sebuah novel beredar di sebuah toko buku yang diterbitkan oleh PT.
Gramedia Pustaka. Dengan mengambil judul Fantasy, buku ini menceritakan sebuah
mimpi dari seorang anak SMA yang baru saja menemukan kesenangan baru dalam
hidupnya.
Terdiri
dari 307 halaman, buku ini menggambarkan masa remaja yang beragam. Dengan memilih
latar belakang sekolah menengah di Kota Surabaya. Sayangnya tidak banyak yang
bisa kita dapat dari setting tempat ini. Surabaya hanya menjadi setting tempat
tempelan. Seandainnya tidak di sebut berada di Surabaya, pembaca bisa leluasa
menggambarkan sebuah kota. Selain juga ada jepang dan perancis yang justru
penggambarannya sangat detail. Sehingga pembaca akan merasa sedang berdiri di
sebuah taman yang ada di Shibuya atau di sebuah sekolah music terkenal di Paris
Memilih
warna biru gelap yang mendominasi sampul
buku, dengan gambar grand piano dibagian bawah membuat orang awam
langsung menduga bahwa music akan menjadi pembicaraan besar dalam buku ini.
dengan Tulisan jenis huruf untuk menuliskan judul membuatnya terlihat semakin
menarik dan elegan.
Dengan
menampilkan salah satu instrument maka pembaca akan dibawa berkelana, menyelam
kedalam lautan music klasik yang sangat dalam. Seolah-olah telinga sedang
menangkap denting piano atau atau mata yang disuguhkan atraksi menarik dari
seorang konducor memimpin sebuah orchestra.
Sudut Pandang
Sudut Pandang
Novellina A menggunakan sudut pandang orang pertama dari dua tokoh utama perempuan. Davina dan Armitha adalah dua orang yang mula bersahabat sejak hari pertama masuk sekolah. Merasa memiliki banyak kesamaan, menjadi remaja yang tidak popular, mereka menjadi salah satu alasan kecocoka tersebut.
Sayangnya
baik sudut pandang maupun alur campuran yang dipilih disajikan sangat jelas. Sehingga
pembaca tidak perlu berpikir keras untuk menyesuaikan pikiran saat melai
melalui transisi waktu.
Cinta
segita antara Davina, Armitha dan Awang, tokoh utama laki-laki, menjadi sisi romantic
yang diangkat. Tidak memilih perebutan dan pertengakaran khas anak remaja
perempuan menjadikan kisah cinta ini sangat epic untuk dinikmati.
Dialog
Dialog
Dialog
yang disajikan cukup panjang dalam setiap bagian. Bahkan tokoh Awang saat
menceritakan masa lalunya pada Davina sampai menghabiskan tiga paragraph. Tapi dari
panjangnya percakapan-percakapan tadi banyak kalimat-kalimat cantik yang bisa
diambil pelajarannya.
Cinta tidak selamanya menjadi beban
untuk orang yang kita sadari
Tak
jarang sebagian orang mengagung-agungkan cinta yang menurut mereka adalah
anugerah yang datang langsung dari Tuhan justru tidak mampu menyadari ada duka
yang dirasakan orang lain akibat cinta itu sendiri.
Selain
dialog yang panjang dan sarat makna itu menyimpan sebuah ketakjuban. Bagaimana mungkin
seorang remaja tujuh belas tahun memiliki pemikiran sejauh itu. hal ini banyak
muncul pada sisi Davina. Meski memang digambarkan bahwa Davina ini memilik
pemikian yang jauh kedepan. Hanya saja sentuhan pola pikir remaja seharusnya
kurang dimunculkan. Sehingga saat Davina beranjak dewasa tidak Nampak perubahan
pemikiran seiring bertambahnya usia seseorang.
Karakter
Karakter
Davina
juga di gambarkan sebagai sosok perempuan yang gagal move on. Melepaskan seseorang
yang sangat disayangi tapi selama bertahun-tahun memendam luka atas
keputusannya. Namun dibalik itu semua sosok Davina juga seorang yang struggle karena mampu bertahan,
menjalani hidup dengan baik juga mewujudkan cita-cita meski di dalam hatinya
meraung-raung kesakitan.
Cinta
dan persahabatan, janji dan mimpi akan ditemukan di dalam buku ini. Tentang
sebuah hati yang tetap setia tanpa menodai persahabat yang lebih dahulu
berdiri.
Wah... 300 an halaman ya?
BalasHapusstandar novel sih mbak hehehe
HapusMasyaAllah, kalau tentang Cinta ya selalu bikin dada ini terbalik balik😆
BalasHapusyang penting bukan kepala aja yang dibalik hehehe
HapusSaya suka cara Mbak Yenny mengulas buku ini. Di luar banyak hal yang enggak pakai logika ternyata nilai moralnya yaa..bahwa persahabatan yang telah ada sungguh lebih indah tanpa dinodai cinta
BalasHapusmakasih mbak. semoga kedepannya bisa lebih baik lagi
HapusJadi pengen baca buku ini deh...
BalasHapusbaca yukkkk
HapusNovel itu selalu mengaduk-aduk hati yah. Cinta dan persahabatan...Kayaknya seru relationnya nih...
BalasHapusyupp bener banget
HapusSalut deh, penulisnya masih berusia 17 tahun, tapi sudah mmpu menghasiljan sebuah karya novel.
BalasHapusiya ya...?saya malah nggak tahu
HapusNoted buat dibaca inih
BalasHapushayuukkkk
HapusJadi belajar tentang penggambaran watak sesuai usia tokoh. Bukan sesuai pandangan penulis ya? Seperti seni bermain peran ya?
BalasHapuskurang lebih seperti itu. mungkin juga ada sebagian karakter penulis yang diselipkan
HapusWah, cerita cinta segitiga remaja tanpa pertengkaran khas remaja. Jadi penisirin, pingin baca.
BalasHapusmanggga baca...
HapusWah, cerita cinta segitiga remaja tanpa pertengkaran khas remaja. Jadi penisirin, pingin baca.
BalasHapusSaya belum pernah nih baca novel bergenre remaja. Jadi penasaran, makasih ya info dan sharingnya.
BalasHapusbikin fresh klo novel remaja, menurut saya
HapusSaya belum pernah nih baca novel bergenre remaja. Jadi penasaran, makasih ya info dan sharingnya.
BalasHapusWah kalau bicara tentang cinta tak cukup waktu singkat ya... Seperti dalam ulasan novel ini. Asik deh buat hati jadi mak serrrr...hehe
BalasHapustopik sepanjang hidup manusia hehehe
HapusCerita cinta masa sma memang banyak warna-warninya, pasti banyak adegan seru yang bikin deg2an ya.
BalasHapuskaya pelangi warna warni
HapusBerat ini kalau cinta segitiga, sahabatan pula. Saya salut sama penulisnya. Masih muda tapi bisa bikin novel yang cukup tebal. Keren banget...😊
BalasHapusjujur, saya belum tahu penulisnya
Hapuskeren ini cara interpretasi musik klasiknya
BalasHapus